Denpasar- Ilmuagama, Berdasarkan Prosedur Akademik Setiap Mahasiswa Program Doktor Harus melewati berbagai tahapan Ujian sebelum dinyatakan berhak menyandang gelar Doktor. Ujian tersebut dimulai dengan ujian Kualifikasi, mahasiswa setelah selesai menerima materi akademik dan berhak dinyatakan dapat mengambil Proposal disertasi mulai dari ujian kualifikasi.
Mahasiswa atas nama Ni Ketut Windhi Maretha Nim: 2134161016 angkatan 2021 yang kesehariannya sebagai tenaga pengjajar berhasil melaksanakan ujian kualifikasi bertempat di ruang Ujian Program Doktor Ilmu Agama Pascasarjana Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar dengan didampingi pembimbing Akademik Prof. Dr. I Nyoman Subagia, S.Ag.,M.Ag.
Tema usulan Kualifkasi Disertasi yang diangkat cukup menarik yakni “Etika Pelaksanaan Rsi Yadnya Pada Hari Raya Siwaratri di Kota Mataram Nusa Tenggara Barat”.
mahasiswa berhasil memaparkan karyanya dihadapan dewan penguji diantaranya Prof. Dr I Nyoman Subagia., M.Ag sebagai Pembimbing Akademik didampingi dewan penguji Dr. Drs. I Wayan Sukabawa, S.Ag.,M.Ag, Prof. Dr. I Made Suastika, SU, Dr.Drs. Ida Bagus Gede Candrawan, M.Ag dan Dr. Drs. I Made Sugata, M.Ag.
Mahasiswa menjelaskan rumusan masalah yang diangkat yakni bagaimana Etika, Rangkaian dan Dampak pelaksanaan Rsi YAdnya pada perayaan hari raya Siwaratri masyarakat hindu di Kota Mataram.
dijelaskan juga Di dalam sastra hindu yaitu lontar Lubdhaka (oleh Mpu Tanakung) disebutkan tentang pelaksanaan hari Ciwaratri. Pelaksanaan hari Ciwaratri diawali dengan pembersihan badan dengan cara mandi di pagi hari. Setelah melakukan persembahyangan pagi, kemudian dilanjutkan dengan melakukan puasa. Pada malam harinya dilakukan sambang samadhi yaitu tidak tidur semalam suntuk dengan cara menenangkan pikiran atau membaca kitab-kitab suci. Adapun brata Ciwaratri tediri dari tiga macam pantangan yaitu: monabrata (tidak berbicara), upawasa (tidak makan dan tidak minum) dan jagra (tidak tidur).
mahasiwa memaparkan penelitiannya dengan baik sehingga dari hasil pemaparan tersebut tejadi diskusi dari dewan penguji dengan apik. banyak saran dan masukkan yang diberikan untuk menyempurnakan penelitian mahasiswa. mengakhiri kegiatan dilakukan foto bersama dengan dewan penguji.-doc tupasca