Ujian Tertutup Doktoral: Ayu Veronika Somawati Teliti Pemuliaan Danu Batur dalam Kepercayaan Hindu di Kintamani

Denpasar, 22 Juli 2024 – Pascasarjana Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar kembali menggelar ujian tertutup penelitian program Doktor Ilmu Agama. Pada kesempatan kali ini, mahasiswa Ayu Veronika Somawati sukses mempresentasikan hasil penelitiannya yang berjudul “Pemuliaan Danu Batur dalam Kepercayaan Masyarakat Hindu di Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli.” Ujian ini berlangsung di ruang ujian program doktor Pascasarjana UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar pada tanggal 22 Juli 2024.

Ayu Veronika Somawati memulai ujian dengan pemaparan hasil penelitiannya selama 15 menit. Penelitian ini mengeksplorasi bagaimana pemuliaan Danu Batur berperan dalam kehidupan keagamaan masyarakat Hindu di Kintamani. Dalam presentasinya, Ayu Veronika menguraikan berbagai aspek ritual, sejarah, serta makna budaya yang melekat dalam praktik pemuliaan Danu Batur. Presentasi ini berhasil menarik perhatian dewan penguji yang hadir.

Dewan penguji yang hadir dalam ujian ini terdiri dari para akademisi ternama di bidangnya. Prof. Dr. Dra. Relin D.E., M.Ag bertindak sebagai promotor, didampingi oleh Dr. I Nyoman Alit Putrawan, S.Ag., M.Fil.H sebagai kopromotor. Dewan penguji lainnya yang hadir adalah Prof. Dr. I Nyoman Subagia, S.Ag., M.Ag, Prof. Dr. Drs. Ida Bagus Gede Candrawan, M.Ag, Prof. Dr. I Nyoman Sueca, S.Ag., M.Ag, Dr. Dewa Ketut Wisnawa, S.Sn., M.Ag, Dr. Drs. I Wayan Sukabawa, S.Ag., M.Ag, Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si, dan Dr. I Gede Suwantana, M.Ag.

Setelah pemaparan, sesi tanya jawab berlangsung dengan interaktif. Dewan penguji mengajukan berbagai pertanyaan kritis yang menguji pemahaman Ayu Veronika terhadap topik penelitiannya. Pertanyaan tersebut mencakup metodologi, temuan penelitian, serta relevansi budaya dari pemuliaan Danu Batur. Ayu Veronika menjawab setiap pertanyaan dengan baik, menunjukkan kedalaman pengetahuannya dalam bidang yang diteliti.

Dalam penelitiannya, Ayu Veronika menemukan bahwa pemuliaan Danu Batur tidak hanya merupakan bagian integral dari ritual keagamaan, tetapi juga mencerminkan identitas dan nilai-nilai budaya masyarakat Hindu di Kintamani. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pelestarian budaya serta memperkaya kajian akademis di bidang ilmu agama dan antropologi.

Dengan berakhirnya ujian tertutup ini, Ayu Veronika Somawati berhasil menyelesaikan salah satu tahapan penting dalam perjalanan akademiknya menuju gelar Doktor Ilmu Agama. Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi positif melalui penelitian yang berdampak bagi masyarakat.

Pascasarjana UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar mengucapkan selamat atas pencapaian Ayu Veronika Somawati dan berharap penelitian ini dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan pelestarian budaya Bali.-Tupasca

Ujian Tertutup Doktoral: I Nyoman Ranem Teliti Sistem Penentuan Dewasa Ayu di Desa Adat Selulung

Denpasar, 22 Juli 2024 – Pascasarjana Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar kembali melaksanakan ujian tertutup penelitian program Doktor Ilmu Agama. Kali ini, mahasiswa atas nama I Nyoman Ranem berhasil menyelesaikan ujian dengan judul penelitian “Sistem Penentuan Dewasa Ayu di Desa Adat Selulung Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli.” Ujian ini berlangsung di ruang ujian program doktor Pascasarjana UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar pada tanggal 22 Juli 2024.

Dalam ujian tersebut, I Nyoman Ranem memaparkan hasil penelitiannya selama 15 menit. Penelitian ini mengkaji sistem penentuan Dewasa Ayu, suatu tradisi yang penting dalam budaya Bali khususnya di Desa Adat Selulung. Paparan yang disampaikan mencakup berbagai aspek dari proses penentuan hingga makna yang terkandung di dalamnya. Pemaparan ini mendapat perhatian serius dari dewan penguji yang hadir.

Dewan penguji yang hadir dalam ujian tersebut terdiri dari para akademisi terkemuka di bidangnya. Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si bertindak sebagai promotor, didampingi oleh Dr. I Gede Sutarya, SST.Par., M.Ag selaku kopromotor. Selain itu, dewan penguji lainnya yang turut hadir yaitu Dr. I Made Dian Saputra, SS., M.Si, Dr. Dra. Ni Nyoman Perni, M.Pd, Prof. Dr. I Made Surada, MA, Prof. Dr. Drs. Ida Bagus Gede Candrawan, M.Ag, Prof. Dr. Dra. Relin D.E., M.Ag, Prof. Dr. Ni Ketut Srie Kusuma, M.Pd, dan Prof. Dr. Drs. I Nengah Lestawi, M.Si.

Setelah pemaparan, sesi tanya jawab berlangsung dengan penuh antusiasme. Para dewan penguji mengajukan berbagai pertanyaan kritis yang menguji pemahaman I Nyoman Ranem terhadap topik penelitiannya. Pertanyaan-pertanyaan tersebut mencakup aspek metodologi, temuan penelitian, serta implikasi budaya dari sistem penentuan Dewasa Ayu. I Nyoman Ranem menjawab setiap pertanyaan dengan baik, menunjukkan kedalaman pengetahuannya dalam topik yang diteliti.

Dalam penelitiannya, I Nyoman Ranem menemukan bahwa sistem penentuan Dewasa Ayu di Desa Adat Selulung tidak hanya berfungsi sebagai penanda waktu yang baik untuk melaksanakan kegiatan tertentu, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai budaya dan kepercayaan masyarakat setempat. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi penting bagi pelestarian budaya Bali serta memperkaya khasanah ilmu pengetahuan di bidang antropologi agama.

Dengan berakhirnya ujian tertutup ini, I Nyoman Ranem berhasil menyelesaikan salah satu tahap penting dalam perjalanannya meraih gelar Doktor Ilmu Agama. Keberhasilan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berprestasi dan berkontribusi dalam penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat. Pascasarjana UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar mengucapkan selamat atas pencapaian I Nyoman Ranem dan berharap penelitian ini dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan budaya Bali.-Tupasca

Ujian Tesis I Dewa Made Oka Mahendra: Mengupas Komunikasi Persuasif BPBD Kota Denpasar dalam Mitigasi Kecelakaan di SMK Bintang Persada

Denpasar, 16 Juli 2024 – Program Magister Ilmu Komunikasi Hindu Pascasarjana Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar melaksanakan kegiatan ujian tesis bagi salah satu mahasiswanya, I Dewa Made Oka Mahendra. Kegiatan ini berlangsung di ruang ujian program magister ilmu komunikasi hindu dan dihadiri oleh dewan penguji serta beberapa mahasiswa lainnya.

I Dewa Made Oka Mahendra mengangkat judul penelitian “Komunikasi Persuasif Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar Dalam Mitigasi Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Di SMK Bintang Persada Denpasar”. Penelitian ini fokus pada peran BPBD Kota Denpasar dalam memberikan edukasi serta mitigasi bencana melalui komunikasi persuasif di lingkungan sekolah.

Ujian tesis dimulai dengan pemaparan dari I Dewa Made Oka Mahendra selama 15 menit. Dalam pemaparannya, Mahendra menjelaskan secara rinci mengenai metode penelitian yang digunakan, hasil temuan, serta implikasi dari penelitian yang telah dilakukannya. Mahendra juga menyoroti pentingnya komunikasi yang efektif dalam situasi darurat, khususnya di lingkungan sekolah.

Setelah sesi pemaparan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab oleh dewan penguji. Dewan penguji yang hadir dalam kegiatan ini adalah Dr. Drs. I Nyoman Ananda, M.Ag selaku pembimbing satu, Dr. I Made Adi Surya Pradnya, S.Ag.,M.Fil.H selaku pembimbing dua, serta dewan penguji lainnya yaitu Dr. I Gusti Ngurah Pertu Agung, S.Sn., M.Ag dan Dr. I Ketut Wardana Yasa, S.E.,M.Fil.H. Para penguji memberikan berbagai pertanyaan kritis dan masukan yang konstruktif terkait penelitian Mahendra.

Kegiatan ujian tesis ini berjalan dengan lancar dan penuh dengan diskusi yang mendalam. Mahendra mampu menjawab setiap pertanyaan dengan baik dan menunjukkan pemahaman yang mendalam terkait topik penelitiannya. Dewan penguji memberikan apresiasi terhadap upaya dan kerja keras yang telah dilakukan oleh Mahendra dalam menyelesaikan tesisnya.

Penutup, kegiatan ujian tesis ini merupakan salah satu bentuk evaluasi akhir dari program studi magister ilmu komunikasi hindu, yang bertujuan untuk menguji kompetensi dan kemampuan mahasiswa dalam melakukan penelitian ilmiah. Semoga hasil dari penelitian ini dapat memberikan kontribusi positif bagi upaya mitigasi bencana di Kota Denpasar, khususnya dalam lingkungan pendidikan.

Dengan demikian, ujian tesis ini tidak hanya menjadi momentum penting bagi I Dewa Made Oka Mahendra, tetapi juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan berkontribusi melalui penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat luas.-Tupasca

REKTOR UHN IGB SUGRIWA SAMPAIKAN APRESIASI KEPADA TIM ITJEN PADA EXIT MEETING EVALUASI BANTUAN LITAPDIMAS

Denpasar-(UHN SUGRIWA)-Setelah melakukan Evaluasi Bantuan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (Litapdimas) pada Universitas Hindu Negeri (UHN) IGB Sugriwa selama lebih kurang satu minggu, maka pada hari Jumat (12/7) Tim Evaluator Itjen melakukan exit meeting.  Kegiatan exit meeting ini dihadiri oleh  Tim Evaluator Itjen yang terdiri dari Ketua Tim Muhammad Yudhi Firmansyah dengan Pengendali Teknis Akhmad Hariyanto, beserta para anggota tim yaitu Hadi Nugraha Pratama dan Sarah Maulida. Sedangkan dari UHN selain dihadiri langsung  oleh Rektor UHN IGB Sugriwa, Prof. I  Gusti Ngurah Sudiana. Juga dihadiri oleh  para Wakil Rektor, jajaran dari LPPM, LPM, SPI serta Direktur Program Pasca Sarjana UHN IGB Sugriwa.

Akhmad Haryanto selaku Pengendali Teknis menyampaikan beberapa hal yang ditemukan pada saat pelaksanaan evaluasi ini. Dia juga menyampaikan bahwa selaku pengelola dan pelaksana kegiatan, pimpinan LPPM harus senantiasa mempedomani ketentuan-ketentuan yang berlaku sebagai acuan kegiatan.

Sedangkan Muhammad Yudhi Firmansyah selaku Ketua Tim menambahkan bahwa Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) UHN IGB Sugriwa  harus dapat menjadi contoh dan motor penggerak dalam kegiatan penelitian di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu (PTKH) baik negeri maupun swasta di Indonesian. Selain itu, untuk meningkatkan kerjasama dan koordinasi dalam kegiatan penelitian ini maka Yudhi Firmansyah juga mengusulkan agar dibentuk Forum Kerjasama antar LPPM PTKH sehingga pelaksanaan kegiatan penelitian dapat dilakukan lebih baik lagi dan terkoordinasi.

Menyambut hasil evaluasi yang telah disampaikan Tim Evaluator Itjen, Rektor UHN IGB Sugriwa memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya. Berbagai masukan yang disampaikan oleh Tim Evaluator Itjen baik disampaikan secara lisan pada saat pelaksanaan evaluasi maupun yang disampaikan secara tertulis pada Catatan Hasil Evaluasi serta  Laporan Hasil Evaluasi, akan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya oleh  civitas akademika UHN IGB Sugriwa.

Disamping itu pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat akan terus ditiingkatkan untuk membentuk kolaborasi antar intern maupun ekstern stakeholder kampus baik di tingkat nasional maupun dengan perguruan tinggi/lembaga pendidikan di Luar Negeri, sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan Kampus UHN IGB Sugriwa menuju World Class University, sinergitas kolaborasi antara SPI, LPM dan LPPM di lingkungan UHN IGB Sugriwa akan menghasilkan koordinasi yang terencana dan terarah, tegas Prof. IGN. Sudiana.

Di akhir exit meeting ini dilakukan foto bersama yang diikuti oleh Tim Evaluator Itjen, Rektor UHN IGB Sugriwa beserta civitas akademika UHN IGB Sugriwa. (may/sas)

MAHASISWA UHN SUGRIWA RAIH JUARA LOMBA YOGA PADA FORDA BALI

Denpasar (UHN Sugriwa)-Mahasiswa UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Yoga mengikuti serangkaian perlombaan dalam rangka Festival Olahraga Daerah (ForDa) II KORMI PROVINSI BALI yang diadakan oleh Perkumpulan Praktisi Yoga Nasional Indonesia (PPYI) di Gedung DPRD Provinsi Bali, Minggu, 14/7/2024

Festival Olahraga Daerah  II KORMI PROVINSI BALI diikuti oleh sebanyak 100 orang dari kategori SMP, SMA/Perguruan tinggi dan Umum.  UHN Sugriwa mengirimkan 6 orang mahasiswa yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Yoga dengan Pembina UKM  Dr. Drs. I Made Sugata, M.Ag, turut serta mengikuti Lomba Yoga pada tingkat Provinsi di Tahun 2024 ini.

Adapun perolehan Juara yang berhasil diraih delegasi UHN Sugriwa pada tahun ini yaitu :

Juara 1 (I Made Ade Widiana) Jurusan Yoga dan Kesehatan

Juara 2 (Ni Komang Arik Yunitri) Program Magister Brahma Widya

Juara 3 ( Ni Luh Santhi Icaka Putri) Jurusan Yoga dan Kesehatan

Harapan 1 (Gusti Ayu Sri Astuti) Jurusan Yoga dan Kesehatan

Harapan 2(Ni Kadek Hening Reditya Karang) Jurusan Yoga dan Kesehatan

Harapan 3 (Ni Ketut Repini) Jurusan Teologi Hindu

 

Sebuah motto yang menjadi spirit dalam kejuaraan Yoga dalam rangka ForDa II KORMI Provinsi Bali Tahun 2024 ialah “Orang sehat belum tentu bugar dan orang bugar belum tentu sehat, maka dari itu marilah kita bersama-sama berlatih yoga” (may/sas)

Kolaborasi UHN Sugriwa dan PKBI Bali: Pelatihan Penguatan Satgas PPKS

Denpasar (UHN SUGRIWA)-Pusat Kajian Gender dan Anak dan Gender UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar menggelar pelatihan penguatan Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) bekerjasama sama dengan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Daerah Bali yang telah berkolaborasi bersama YIFoS Indonesia untuk program Indonesia Healthy Cities with PRIDE (IHCP), Kamis, 11/7/2024 di Aula Fakultas Brahma Widya UHN Sugriwa Denpasar.

Program IHCP 2024 dilaksanakan selama 2 hari sejak Kamis, 11 Juli s.d. Jumat 12 Juli 2024 di Aula Fakultas Brahma Widya UHN Sugriwa Denpasar terbagi dalam beberapa tahapan kegiatan, yaitu Pohon Harapan: Compass Journey: Anonymous Box; Conscious Pocket; Feedback Chart; Forum Discussion Grup (FGD), Primary Health Care (PHC) Capacity Building, Penguatan Satgas PPKS, Social Media serta Cross Learning IHCP.

Penguatan Satgas PPKS merupakan program tindak lanjut dari pelatihan champions dan juga Healthy Cities Roadshow yang sebelumnya telah dilaksanakan guna memberdayakan kembali Satgas PPKS dari elemen dosen dan juga mahasiswa. Kegiatan ini akan diikuti oleh perwakilan champions yang telah terlibat dalam implementasi sebelumnya perwakilan dari Satgas PPKS di lingkungan kampus.

Melalui sesi ini diharapkan seluruh peserta dapat bersama-sama meningkatkan kapasitas terkait dengan penyusunan sistem rujukan apabila nantinya ditemui kasus kekerasan seksual di Lingkungan kampus sekaligus dapat memfasilitasi konseling terkait dengan isu-isu kesehatan remaja, seperti Kehamilan Tidak Diinginkan (KTD) hingga Infeksi Menular Seksual IMS khususnya HIV AIDS secara inklusif kepada seluruh warga kampus.

Korpus Wanita Gender dan Anak pada Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UHN Sugriwa Ni Made Ayu Susanthi Pradnya Paramitha, S.Pd.B.,M.Pd berkolaborasi dengan PKBI Daerah Bali menghadirkan Seksolog, Ketua Forum Peduli AIDS (FPA) Ketua Pengurus Daerah PKBI Bali, Dr I Made Oka Negara S.Ked, M. BIOMED. FIAS; Fasilitator Nasional Kekerasan Seksual Kemendikbud RI, Dodok Yuda; Layanan Puskesmas Dentim I, Dr. Yanto Hartanto; UPTDPPA Kota Denpasar, Zeta Dangkua dan Tim IHCP Bali sebagai pembicara.

Tujuan dari pelaksanaan Penguatan Satgas PPKS di lingkungan Kampus ini, meliputi: Peningkatan knowledge dan skill elemen mahasiswa dan dosen pada masingmasing kampus, terkait dengan upaya pencegahan dan penanganan kekerasan seksual; Membangun dan mengembangkan sistem rujukan terkait dengan kasus kekerasan seksual dan HIV dari kampus ke pelayanan kesehatan terdekat; Membentuk komitmen bersama dan berkelanjutan terkait dengan pencegahan kasus kekerasan seksual dan peningkatan akses layanan kesehatan bagi korban kekerasan seksual maupun akses layanan HIV.

“Terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada PKBI dan KISARA atas program yang diperuntukan bagi Satgas PPKS UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar” Ungkap Santhi Pradnya demikian Korpus Kajian Wanita, Gender dan Anak UHN Sugriwa akrab disapa mengakhiri kegiatan. Ia merasa sangat bersyukur dan berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal yang baik bagi Satgas PPKS yang baru saja terbentuk imbuhnya (may/sas)

TIM KESENIAN UHN SUGRIWA MENGGETARKAN ALUN-ALUN PURA MANGKUNEGARAN SURAKARTA

Surakarta (UHN Sugriwa) – Tim Kesenian UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar tampilkan Sendratari Dasa Muka Antaka di Alun-Alun Pura Mangkunegaran, Surakarta dalam kegiatan Penutupan Utsawa Dharmagita Nasional XV Tahun 2024, Kamis 11/7/2024.

UHN I Gusti Bagus Sugriwa mengirimkan Tim Kesenian yg terdiri dari 20 orang, Dosen, Pegawai dan mahasiswa. Dipimpin langsung oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. Dewa Ketut Wisnawa, S. Sn., M. Ag dalam pernyataannya menyampaikan bahwa partisipasi Tim Kesenian ini sebagai bentuk komitmen lembaga untuk mensukseskan kegiatan-kegiatan secara vertikal dalam keluarga besar Ditjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI, sekaligus sebagai ajang promosi dan sosialisasi lembaga di kancah Nasional.

I Gede Tilem Pastika, S. Sn., M. Sn selaku koreografer garapan ini menyatakan bahwa kesenian yang ditampilkan merupakan sendratari Bali dengan balutan modernitas dari unsur musikal dan menggunakan dialog berbahasa Indonesia. “Meskipun waktu latihan yg sangat singkat karena berbagai kegiatan lain dari Tim Kesenian namun tidak menyurutkan semangat adik-adik mahasiswa untuk latihan tiap harinya,” tutur Dosen PGSD Fakultas Dharma Acarya yg sekaligus berperan sebagai Rahwana dalam garapan ini.

Garapan ini membawakan cerita Ramayana, dari diculiknya Dewi Sita hingga kematian Prabhu Rahwana namun dikemas secara singkat dengan durasi 15 menit. Karya ini mengundang decak kagum penonton yg turut menyaksikan rangkaian kegiatan tersebut.

Ribuan penonton yang terdiri dari para peserta Utsawa dan Masyarakat sekitar memadati alun-alun sejak sore hari demi menyaksikan beberapa tampilan dalam perhelatan besar yang di gelar oleh Ditjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI ini

I Ketut Budi Rach Suarjaya, S. Kom., M. Pd selaku Ketua Panitia Tim Kesenian juga turut mendampingi Tim hingga akhir pementasan. (may/sas)

LULUS UJIAN TERBUKA S3, DEWI PUSPARINI SAH MENYANDANG GELAR DOKTOR

DENPASAR-UHN SUGRIWA, Luh Dewi Pusparini seorang dosen Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar PGSD Universitas Hindu Negeri UHN IGB Sugriwa Denpasar berhasil meraih gelar Doktor S3 Ilmu Agama setelah sukses menyelesaikan ujian terbuka sidang promosi doktoral di Kampus Pascasarjana Jln Kenyeri No 57 Denpasar Senin 8/7/2024.

Promovenda mempresentasikan hasil penelitiannya dengan judul ” Pemertahanan Budaya Bali Di Pasraman Gurukula Kabupaten Bangli Perspektif Pendidikan Agama Hindu” . Proses Ujian berlangsung dengan baik dan lancar yang secara langsung dihadapan tim penguji yang diketuai oleh Direktur Pascasarjana Prof.Dr.Dra.Relin D.E.,M.Ag dan menghadirkan Promotor merupakan Kopromotor. Prof.Dr.Drs.I Gusti Ngurah Sudiana.M.Si, dan Prof.Dr.I Nyoman Subagia.,S.Ag.,M.Ag sebagai Kopromotor dan juga para penguji Dr.Drs.I Nyoman Ananda.,M.Ag, Dr.Drs.I Made Wiguna Yasa,M.Pd, Dr.I Nyoman Kiriana,S.Ag.,MA, Dr Drs.I Wayan Sukabawa,S.Ag.,M.Ag, Dr.I Gusti Made Widya Sena, S.Ag.,M.Fil.H dan Dr.I Made Dian Saputra, SS. M.Ag.

Pemaparan presentasi promovenda melahirkan pertanyaan dari para dewan penguji dan dengan lugas  mampu dijawab sehingga

pada sesi terakhir diumumkan oleh Ketua Sidang   promovenda    lulus  dengan predikat ” Sangat Memuaskan dan  merupakan Doktor yang ke -144.

Ucapan  selamat dan sukses pun mengalir dari para akademisi dan keluarga atas capaian yang diraih.( nia)

Ujian Seminar Hasil Penelitian I Wayan Yudhasatya Dharma: Konsep “Kala” dalam Kehidupan Sosial Religius Masyarakat Kebaputen Bangli

Bangli, 5 Juli 2024 – Pascasarjana Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar menggelar Ujian Seminar Hasil Penelitian untuk program Doktor Ilmu Agama, yang kali ini diikuti oleh I Wayan Yudhasatya Dharma. Penelitian yang diangkat berjudul “Kala Dalam Kehidupan Sosial Religius Masyarakat Kebaputen Bangli” menjadi sorotan dalam ujian ini. Acara berlangsung di ruang ujian program doktor kampus pusat Bangli.

Ujian dimulai dengan pemaparan materi selama 15 menit oleh I Wayan Yudhasatya Dharma. Dalam presentasinya, Dharma membahas tentang konsep “kala” dalam konteks kehidupan sosial dan religius masyarakat Kebaputen Bangli. Ia menjelaskan pentingnya pemahaman terhadap konsep waktu ini dalam memahami dinamika kehidupan beragama dan sosial di masyarakat setempat.

Setelah sesi pemaparan, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab oleh dewan penguji yang terdiri dari berbagai pakar di bidangnya. Dewan penguji utama terdiri dari Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si sebagai promotor dan Dr. I Gede Sutarya, SST.Par., M.Ag sebagai kopromotor. Selain itu, dewan penguji lainnya adalah Prof. Dr. Dra. Relin D.E., M.Ag, Dr. Made Sri Putri Purnamawati, S.Ag, MA., M.Erg, Dr. Drs. I Made Sugata, M.Ag, Dr. Drs. Anak Agung Alit Geria, M.Si, dan Prof. Dr. I Nyoman Subagia, S.Ag, M.Ag.

Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si, sebagai promotor, mengapresiasi penelitian yang dilakukan oleh Dharma. Sudiana menyatakan bahwa penelitian ini memberikan kontribusi yang signifikan dalam memperdalam pemahaman terhadap nilai-nilai sosial dan religius dalam konteks lokal Bali. “Penelitian ini memperkaya wawasan kita tentang bagaimana konsep waktu atau ‘kala’ memengaruhi pola kehidupan masyarakat Kebaputen Bangli,” ujarnya.

Dr. I Gede Sutarya, SST.Par., M.Ag, sebagai kopromotor, menyoroti metode penelitian yang digunakan oleh Dharma. Ia mengapresiasi pendekatan metodologis yang sistematis dan mendalam dalam mengungkapkan kompleksitas konsep “kala” dalam masyarakat Bali. “Metode yang digunakan sangat relevan dan mampu memberikan kontribusi yang berarti bagi bidang studi ini,” katanya.

Dr. Relin D.E., M.Ag, Dr. Made Sri Putri Purnamawati, S.Ag, MA., M.Erg, Dr. Drs. I Made Sugata, M.Ag, Dr. Drs. Anak Agung Alit Geria, M.Si, dan Prof. Dr. I Nyoman Subagia, S.Ag, M.Ag juga memberikan masukan yang berharga untuk pengembangan lebih lanjut dari penelitian ini. Mereka menyatakan bahwa penelitian ini memiliki potensi besar untuk menjadi referensi penting dalam studi keagamaan di Bali dan bahkan di tingkat nasional.

Ujian Seminar Hasil Penelitian ini berjalan sukses dan mendalam. Sebagai penutup, I Wayan Yudhasatya Dharma menyampaikan terima kasih yang tulus kepada promotor, kopromotor, dan dewan penguji atas bimbingan, masukan, serta dukungan mereka selama proses penelitian ini. “Semoga hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan pelestarian nilai-nilai keagamaan di Bali,” ujarnya dengan penuh harapan.-Tupasca

Ujian Kualifikasi Penelitian I Gusti Ngurah Agung Panji Tresna: Ritual Menanam Panca Dhatu dalam Kepercayaan Hindu Bali

Bangli, 5 Juli 2024 – Pascasarjana Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar kembali menggelar Ujian Kualifikasi Penelitian bagi salah satu mahasiswanya dari program Doktor Ilmu Agama, I Gusti Ngurah Agung Panji Tresna. Penelitian yang diangkat berjudul “Ritual Menanam Panca Dhatu dalam Kepercayaan Masyarakat Hindu Bali”. Ujian ini berlangsung di ruang ujian program doktor kampus pusat Bangli.

Ujian dimulai dengan pemaparan materi oleh I Gusti Ngurah Agung Panji Tresna selama 15 menit. Dalam presentasinya, Tresna menjelaskan tentang ritual menanam Panca Dhatu yang merupakan bagian penting dari tradisi keagamaan masyarakat Hindu Bali. Ia menguraikan makna dan simbolisme dari ritual tersebut, serta bagaimana praktik ini berperan dalam menjaga keseimbangan alam dan spiritualitas masyarakat.

Setelah sesi pemaparan, acara dilanjutkan dengan tanya jawab oleh dewan penguji. Dewan penguji yang hadir adalah Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si sebagai promotor, didampingi kopromotor Prof. Dr. Drs. Ida Bagus Gede Candrawan, M.Ag. Selain itu, dewan penguji lainnya terdiri dari Dr. Drs. I Made Girinata, M.Ag, Dr. Drs. I Made Sugata, M.Ag, dan Dr. I Gusti Made Widya Sena, S.Ag., M.Fil.H. Diskusi berlangsung intens dengan berbagai pertanyaan yang mendalam terkait penelitian tersebut.

Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si menyampaikan apresiasi tinggi terhadap penelitian yang dilakukan oleh Tresna. Menurutnya, penelitian ini sangat penting untuk mendokumentasikan dan memahami lebih dalam tentang tradisi ritual yang ada di Bali. “Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang bagaimana kepercayaan dan praktik keagamaan dapat berkontribusi pada harmoni sosial dan lingkungan,” ujar Sudiana.

Sementara itu, Prof. Dr. Drs. Ida Bagus Gede Candrawan, M.Ag menekankan pentingnya metodologi yang digunakan dalam penelitian ini. Ia memuji pendekatan yang sistematis dan menyeluruh yang diterapkan oleh Tresna. “Metodologi yang diterapkan sangat relevan dan mampu mengungkap berbagai aspek penting dari ritual menanam Panca Dhatu,” katanya.

Dr. Drs. I Made Girinata, M.Ag, Dr. Drs. I Made Sugata, M.Ag, dan Dr. I Gusti Made Widya Sena, S.Ag., M.Fil.H juga memberikan masukan yang konstruktif untuk pengembangan lebih lanjut dari penelitian ini. Mereka menyoroti pentingnya kajian lapangan yang mendalam dan relevansi penelitian ini dalam konteks keagamaan dan budaya Bali yang terus berkembang. “Penelitian ini dapat menjadi referensi penting bagi studi-studi keagamaan di masa mendatang,” kata Dr. Girinata.

Ujian Seminar Hasil Penelitian ini berlangsung dengan lancar dan sukses. Sebagai penutup, I Gusti Ngurah Agung Panji Tresna menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada para promotor, kopromotor, dan dewan penguji atas bimbingan dan masukan yang berharga. “Saya berharap penelitian ini dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan menjadi referensi yang berguna bagi penelitian selanjutnya,” ujarnya dengan penuh harapan. Semoga hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi pelestarian tradisi dan pengembangan ilmu keagamaan di Indonesia.-Tupasca